Pada dasarnya, karpet dibuat dengan bahan seperti wool, vinyl, karet, batang tumbuh-tumbuhan, bambu dan karpet kain. Karpet yang sering kali di temukan dalam masjid terbuat dari bahan yang lebih awet. Karpet masjid sangat mudah kotor akibat debu, kotoran yang dibawa orang dari luar yang masuk ke dalam sela-sela bulunya. Perawatan secara berkala harus dilakukan untuk menjaga kebersihan sehingga bisa terhindar dari bakteri penyakit. Selain itu, karpet akan menjadi tahan lama kalau terus menerus dirawat.
Jika ada pelanggan Anda yang menitipkan karpet masjid untuk dicuci, bagaimana langkah-langkah perawatannya? Berikut ini adalah beberapa tips untuk mencuci karpet masjid.
Vacuum Cleaner
Sebelum memasuki proses pencucian ada baiknya membersihkan karpet dengan menggunakan vacuum cleaner terlebih dahulu, karena pada umumnya kotoran yang menempel pada karpet masjid adalah endapan debu yang terselip di sela serat. Oleh karena itu dengan membersihkan debu terlebih dahulu, bisa membuat proses dan hasil pencucian bisa menjadi lebih maksimal.
Gantung Karpet
Untuk melakukan proses mencuci, buatlah posisi karpet menjadi tergantung dan terbentang. Hal ini bertujuan untuk memposisikan karpet supaya dapat dialiri oleh air dan tidak ada air yang tergenang di atas karpet, karena air yang tergenang akan beresiko merusak lem pada karpet. READ 6 Dosa Pebisnis Laundry Pemula
Gunakan Penyemprot
Saat mencuci karpet masjid lebih baik dengan menggunakan penyemprot dengan tekanan air yang sedikit lebih kuat, sehingga hasil pencucian karpet menjadi lebih maksimal.
Sabun Khusus Karpet
Dalam proses mencuci jangan menggunakan deterjen yang biasa, lebih baik menggunakan sabun khusus untuk karpet. Deterjen biasa dapat merusak tekstur karpet dan akan jauh lebih boros. Jika tidak ada sabun khusus karpet, Anda bisa juga menggunakan sabun yang berbahan lembut seperti natural soap atau sabun bayi.
Gunakan Sikat Berbahan Lembut
Menyikat karpet untuk menghilangkan kotoran yang sulit dihilangkan lebih baik menggunakan sikat yang lembut dan jangan terlalu keras saat menyikatnya. Sebab jika Anda terlalu keras saat menyikatnya akan merusak dan merontokan bulu pada karpet.
Proses Pengeringan
Dalam proses ini lebih baik dengan cara alami yaitu menjemurnya. Namun, jangan sampai terkena sinar matahari secara langsung, cukup dengan diangin-anginkan saja sehingga bulu karpet tidak akan menjadi kasar. Jangan menggunakan mesin pengering, karena akan merusak karpet.
Baking Soda
Saat karpet sudah Anda cuci dan dipastikan kering, taburi dengan baking soda. Tujuannya adalah untuk menghilangkan bau, dan setelah menunggu selama 30 menit, barulah Anda bisa membersihkannya dengan vacuum cleaner lagi.
Perlu diperhatikan juga, khususnya bagi pengelola usaha laundry yang memahami hukum-hukum keislaman, bahwa kesucian air dalam mencuci karpet harus dijadikan perhatian juga karena biasanya ada pelanggan yang sangat detil memperhatikan hal ini. Selain itu, bisa juga dengan menambahkan parfum minyak Arab pada permukaan karpet sebagai penambah servis Anda. Apalagi kalau parfum tersebut bisa mirip dengan parfum di Masjid Nabawi, tentu membuat pelanggan tambah senang dengan jasa laundry Anda.
Sumber :
http://www.usahalaundry.co.id/2017/09/11/cara-mencuci-atau-melaundry-karpet-masjid/
